Monday, August 6, 2018

Kominfo Blokir Facebook jikalau Kasus Myanmar Terjadi di Indonesia

Kominfo Blokir Facebook
Kominfo Blokir Facebook apabila Kasus Myanmar Terjadi di Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com Pencurian data 1 juta pengguna Facebook Indonesia oleh firma analis Cambridge Analytica (CA) menghebohkan warga serta memunculkan pro kontra. Beberapa pihak mendesak pemerintah mengambil tindakan tegas memakai memblokir Facebook.

Menteri Komunikasi serta Informatika (Menkominfo) Rudiantara dalam berbagai kesempatan membagikan tidak segan memblokir sang super besar jejaring sosial. Hanya saja, semua harus menurut mekanisme supaya langkahnya tidak gegabah.

"Kalau terdapat menandakan bahwa Facebook di Indonesia dipergunakan buat penghasutan, misalnya yang terjadi di Myanmar, saya nir punya keraguan buat blokir," istilah dia, Rabu (11/4/2018), di Gedung Kominfo, Medan Merdeka, Jakarta.

Diketahui, Facebook sudah mengakui pihaknya bertanggung jawab atas penyebaran berita palsu sehingga terjadi saling hasut antar-kelompok di Myanmar. Ujung-ujungnya terjadi pembantaian terhadap kaum Rohingya.

Kembali soal pencurian data, Rudiantara menjelaskan dirinya masih menunggu misalnya apa hasil audit Facebook. Bika sudah terdapat hasil, barulah pemerintah sanggup menakar potensi perseteruan yang timbul serta mengambil tindakan lebih jauh.

Untuk ketika ini, dalam Surat Peringatan Pertama serta Kedua yang diberikan Kominfo ke Facebook, pihaknya meminta supaya layanan pihak ketiga yang berpotensi membahayakan harus dilarang.

"Saat ini, kan, sudah SP II. Kita tunggulah, nanti sehabis SP II sanggup ditingkatkan sebagai pemutusan layanan ad interim apabila diharapkan," ujarnya.

Baca maupun: Ini Surat Balasan Facebook Setelah Kena Peringatan Kedua dari Kominfo

Kominfo sudah 2 kali mengajukan SP, pertama pada 5 April 2018, kemudian kedua pada 10 April 2018. Isinya meminta penjelasan soal mekanisme pencurian data, meminta hasil audit, serta menagih agunan perlindungan data pengguna Indonesia oleh Facebook.

Baca maupun: Ini Ciri-karakteristik Akun Facebook yang Dicuri, 1 Juta Orang Indonesia Terdampak

No comments:

Post a Comment